ANALISIS NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DALAM WARISAN BUDAYA LOKAL DI KABUPATEN SUMENEP
Kata Kunci:
Analisis, Nilai-nilai, Moderasi Beragama, Budaya LokalAbstrak
Moderasi beragama merupakan kebutuhan signifikan bagi bangsa yang memiliki ciri keragaman yang unik, seperti Indonesia. Moderasi beragama harus diinternalisasi secara sistematis dalam kehidupan berbangsa agar sehingga tercipta satu kondisi bangsa yang beragama dalam keberagamaan, tetapi tetap saling hormat menghormati dalam menjalankan agama masing-masing. Sebab, moderasi dalamdalam beragama merupakan kekuatan substansial dalam mengembangkan bangsa Indonesia di tengah era masyarakat multikultural dan multi agama saat ini. Menggali nilai-nilai moderasi beragama dalam konteks budaya lokal, menjadi salah satu sarana untuk menguatkan kembali jati diri sebagai bangsa yang memimiliki spirit moderasi yang kuat, seperti, toleransi, kerukunan, gotong royong daln lain sebagainya. Berbagai kekayaan warisan lokal di Sumenep, seperti tiga rumah ibadah yang saling berdekatan di desa Pabidan Kecamatan kota Sumenep dan arsitektur masjid Agung Sumenep, merupakan beberapa warisan kebudayaan yang sangat kental dengan nilai-nilai moderasi yang kuat. Penelitian ini termasuk penelitian field research dengan menggunakan metode kualitatif. Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan dalam proses analisis dilakukan dengan menggunakan teknik analisis isi (content analisys) dalam mengurai sejumlah data yang berhasil dikupumpulkan. Nilai-nilai moderasi beragama sebagaimana tersirat dalam kebudayaan lokal, merupakan bagian penting untuk dihidupkan kembali dalam kehidupan masyarakat. Menggali kembali nilai-nilai tersebut merupakan arah baru pengembangan dan penguatan visi moderasi beragama yang sedang diupayakan oleh bangsa ini. Segmen sisi budaya dalam pengembangan moderasi beragama, tentu memiliki dampak kebudayaan yang sangat besar dalam menata kembali konnstruksi kehidupan berangsa yang yang toleran dan penuh dengan kerukunan.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.