KAJIAN PENGEMBANGAN SENTRA AGRIBISNIS KOMODITAS SRIKAYA BERBASIS PEMBERDAYAAN DI KABUPATEN SUMENEP

Penulis

  • Djoko Soejono

Kata Kunci:

Agribisnis, Srikaya, Sumenep

Abstrak

Komoditas srikaya merupakan satu diantara komoditas hortikultura di Indonesia yang memiliki potensi dan prospek di kembangkan. Bagi Kabupaten Sumenep, Komoditas Srikaya merupakan komoditas unggulan, yang pengusahaannya tersebar di 3 wilayah Kecamatan yaitu Kecamatan Saronggi, Bluto dan Talango dengan populasi kurang lebih 81.312 pohon. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan secara kuantitatif dan deskriptif. Metode pengambilan contoh dengan menggunakan 2 (dua) teknik, yaitu: (1) Teknik Purposive Sampling; dan (2) Teknik snowball sampling. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Metode Pengumpulan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: (1) Observasi; dan (2) Survei dengan teknik wawancara mendalam (in-dept interview). Analisis data mengunakan (1) Analisis deskriptif; (2) Analisis marjin pemasaran; dan (3) Analisis FFA (Force Field Analysis). Fakta di lapang menunjukkan bahwa, petugas penyuluh pertanian sebagai kepanjangan tangan Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Sumenep adalah pihak terdekat dengan para petani komoditas srikaya. Petugas penyuluh pertanian sebagai tempat menampung berbagai masalah teknis dan non teknis, aspirasi maupun ide-ide kreatif, sehingga menjadi sahabat petani. Aktivitas para Petugas penyuluh pertanian secara organisasi berada di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) tingkat kecamatan.

Unduhan

Diterbitkan

2022-12-01

Terbitan

Bagian

Artikel